Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan lembaga yang bertanggung jawab dalam mengawasi dan memastikan keseimbangan gizi masyarakat Indonesia. BGN didirikan pada tahun 1978 dan memiliki tugas serta fungsi yang sangat penting dalam memastikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Pertama-tama, BGN memiliki tugas untuk memberikan rekomendasi dan pedoman terkait gizi kepada masyarakat. Hal ini dilakukan melalui penyuluhan dan sosialisasi mengenai pentingnya pola makan seimbang dan gizi yang cukup bagi tubuh. Dengan adanya informasi yang benar dan akurat dari BGN, diharapkan masyarakat dapat memahami pentingnya gizi dalam menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.
Selain itu, BGN juga bertugas untuk melakukan survei gizi dan pemantauan status gizi masyarakat. Dengan melakukan survei ini, BGN dapat mengetahui kondisi gizi masyarakat secara lebih mendetail dan akurat. Hasil survei ini kemudian digunakan sebagai dasar untuk merancang program-program intervensi yang bertujuan untuk meningkatkan status gizi masyarakat.
Fungsi lain dari BGN adalah melakukan penelitian terkait gizi dan memberikan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan gizi nasional. BGN berperan sebagai lembaga yang memberikan saran kepada pemerintah terkait kebijakan gizi yang harus diterapkan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Dengan adanya Badan Gizi Nasional, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih sadar akan pentingnya gizi dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan. Melalui upaya yang dilakukan oleh BGN, diharapkan masalah gizi di Indonesia dapat dikurangi dan kesehatan masyarakat dapat terjaga dengan baik.